IMPLEMENTASI DENSITY-BASED CLUSTERING PADA SEGMENTASI CITRA Betta Fish

Yunda Heningtyas, Fathur Rahmi, Kurnia Muludi

Abstract


Pada masa pandemi COVID-19, peminat ikan hias semakin meningkat jumlahnya, terutama peminat ikan hias spesies Betta Fish. Betta Fish merupakan jenis ikan hias dengan spesies yang beragam dengan keindahan warna dan morfologi tubuh, terutama bentuk ekornya. Semakin beragam corak warna ikan dan bentuk ekor yang unik, semakin mahal harga jual dari ikan hias jenis ini. Permintaan pasar terhadap ikan Betta Fish semakin tinggi sehingga menyebabkan harga jual Betta Fish juga meningkat. Namun, tidak semua pecinta ikan hias mengenali nama spesies dari ikan Betta Fish. Untuk itu, diperlukan sebuah sistem berbasis pattern recognition yang dapat mengenali spesies Betta Fish. pattern recognition memiliki beberapa tahapan, yaitu segmentasi, ekstraksi, dan klasifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk memisahkan (segmentasi) objek dengan background pada citra digital. Dataset yang digunakan berjumlah 160 citra dengan jumlah citra untuk setiap spesies adalah 40 citra. Spesies Betta Fish yang digunakan adalah Halfmoon, Double Tail, Serit dan Plakat. Tahapan pertama dengan mengonversi citra menjadi model warna saturation dan intensity. Metode yang digunakan pada proses segmentasi adalah Density-Based Clustering. Density-Based Clustering merupakan metode segmentasi dengan cara membentuk cluster berdasarkan tingkat kepadatan dari area objek. Proses segmentasi menggunakan metode Density-Based Clustering mencapai tingkat akurasi sebesar 92,82%.

Full Text:

PDF

References


Gumilang, B. Inggayuing, I. K. Artawan, and N. L. P. M. Widiyanti, “Variasi Intensitas Cahaya Mengakibatkan Perbedaan Kecepatan Regenerasi Sirip Kaudal Ikan Cupang (Betta splendens) Dipelihara Di Rumah Kos.,” J. Pendidik. Biol., vol. 3, no. 2, 2016.

Z. Bintang, Panduan Praktis Budidaya dan Pemeliharaan Cupang. Jakarta: Penebar Swadaya, 2017.

A. Jati, G. Singh, S. Koley, A. Konar, R. Ajoy, and C. Chakraborty, “A novel segmentation approach for noisy medical images using Intuitionistic fuzzy divergence with neighbourhood-based membership function,” J. Microsc., 2014, doi: 10.1111/jmi.12200.

T. Sutoyo, E. Mulyanto, V. Suhartono, O. D. Nurhayati, and Wijanarto, TEORI PENGOLAHAN CITRA DIGITAL. Yogyakarta: Andi Offset, 2009.

Q. Wang, “HMRF-EM-image: Implementation of the Hidden Markov Random Field Model and its Expectation-Maximization Algorithm,” no. July 2012, 2012.

I. M. S. Putra, “Segmentasi Citra Remote Sensing Laut Dengan Metode Clustering Dbscan,” Maj. Ilm. Teknol. Elektro, vol. 12, no. 2, 2013.

R. Azhar, A. Z. Arifin, and W. N. Khotimah, “Integrasi Density-Based Clustering dan HMRF-EM Pada Ruang Warna HSI untuk Segmentasi Citra IkanTuna,” Inspir. J. Teknol. Inf. dan Komun., vol. 6, no. 1, pp. 28–37, 2016.

A. Taguchi, “Color Systems and Color Image Enhancement Methods,” ECTI Trans. Comput. Inf. Technol., vol. 10, no. 2, pp. 97–110, 20161.

A. Moreira and M. Santos, “1 Density-Based Clustering algorithms _ DBSCAN and SNN,” 2005.

A. S. Devi, I. K. G. D. Putra, and I. M. Sukarsa, “Implementasi Metode Clustering DBSCAN pada Proses Pengambilan Keputusan,” Lontar Komput. J. Ilm. Teknol. Inf., vol. 6, no. 3, p. 185, 2015, doi: 10.24843/lkjiti.2015.v06.i03.p05.




DOI: https://doi.org/10.33365/jti.v16i1.1273

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Yunda Heningtyas, Fathur Rahmi, Kurnia Muludi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


JURNAL TEKNOINFO
Published by Universitas Teknokrat Indonesia
Organized by Prodi S1 Informatika FTIK Universitas Teknokrat Indonesia

W: http://ejurnal.teknokrat.ac.id/index.php/teknoinfo/index
E : teknoinfo@teknokrat.ac.id.
Jl. Zainal Abidin Pagaralam, No.9-11, Labuhan Ratu, Bandarlampung

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jumlah Pengunjung : View Teknoinfo StatsCounter

Flag Counter