PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN VERTICAL JUMP PESERTA KEGIATAN EKSTRAKURIKULER BOLABASKET SMAN 1 PAGELARAN

Reza Adhi Nugroho, Aditya Gumantan

Abstract


Latar belakang dari penelitian ini adalah kurang baiknya kemampuan vertical jump peserta yang mengikuti ektrakurikuler bolabasket SMA N 1 Pagelaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan lompat  terhadap peningkatan vertical jump dalam permainan bolabasket peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler bolabasket di SMAN 1 Pagelaran. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan adanya disain pretest dan posttest. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, peserta yang memenuhi kriteria berjumlah 20 siswa dari 25 siswa yang mengikuti kegiatan ektrakurikuler bolabasket. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu vertical jump test. Sedangkan treatment yang diberikan berupa latihan plyometric dengan beberapa modifikasi. Teknik analisis data dengan menggunakan uji-t. Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan bahwa ada pengaruh yang signifikan pada kebugaran jasmani peserta ekstrakurikuler setelah mendapatkan treatment berupa latihan plyometric dengan nilai thitung = 11,903 > ttabel = 1,729.

Full Text:

PDF

References


Bambang Prasetyo. (2005). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo

Bompa.T.O. (1994). Teory and methodology of training. Canada: KedalalII/Hunt Publishing Company.

Chu D. A. (1992). Jumping into plyometrics. Illinois: Human Kinetics.

Dawes, J. (2009). Basic Plyometric Training Drills for Beginners, Tactical edge magazine. 27(4) : 82-84

Dedy Sumiyarsono. (2002). Keterampilan bolabasket. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.

Djoko Pekik Irianto. (2002). Dasar kepelatihan. Yogyakarta: FIK UNY.

Ebben, W.P., (2002). Complex training: a brief review. Journal of Sports Science and Medicine, 1(2): (42-46)

Ismaryati. (2008). Tes dan Pengukuran Olahraga. Surakarta: UPT Penerbit dan Percetakan UNS.

McCaw T. Steven. Michael L. Cotterman (2005) A Comparison of muscle activity between a free weight and machine bench press. Biomechanics laboratory illions state university. Illinois 61790-512.

Patel, N.N. (2014). Plyometric training: a review article. Int J Cur Res Rev, | Vol 6. Issue 15.

PB. PERBASI. (2004). Peraturan Resmi Bolabasket. Jakarta: PB PERBASI.

Perez-Gomez, J., Olmedillas, Hugo; Delgado-Guerra, A.L. (2008). Effects of weight lifting training combined with plyometric exercises on physical fitness, body composition, and knee extension velocity during kicking in football, Applied Physiology, Nutrition, and Metabolism, : 1p.

Redcliffe J C and Farentinos, R. C. (1999). Plyometric explosive power training. Znded. Champaign, Illions: Human Kinetics Published, Inc.

Sri Haryono, Feddy Setio Pribadi dan Anggit Wicaksono. “ Pengembangan jump power meter sebagai alat pengukur power tungkai”. Jurnal IPTEK Olahraga. 2013:1-17.

Sudjana. (2002). Metode statistika. Bandung: Tarsito.

Suharsimi Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka Cipta

Sukadiyanto. (2010). Pengantar teori dan metodologi melatih fisik. Yogyakarta : FIK UNY.

Taheri, E., A. Nikseresht dan E.Khoshnam, (2014), The effect of 8 weeks of plyometric and resistance training on agility, speed and explosive power in soccer players. European Journal of Experimental Biology, 4(1): 383-386.

Tri Subekti dan F. Suharjana. (2004). Pengaruh Senam Ayo Bersatu terhadap Kebugaran Jasmani Siswa Sekolah Dasar Ngipikrejo Banjararum Kalibawang Kulonprogo Yogyakarta. Majalah lmiah vol. 10. Hlm. 129




DOI: https://doi.org/10.33365/.v1i1.628

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Reza Adhi Nugroho, Aditya Gumantan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

agen togel 4d

cipung138